Wednesday, August 28, 2013

Induksi Saat Ibu Hamil Persalinan


Tips Ibu Hamil
Terdapat beberapa alasan mengapa induksi perlu dilakukan

·         Ketuban Ibu mungkin sudah pecah tetapi belum ada kontraksi
·         Adanya komplikasi pada Ibu hamil yang mengharuskan bayi Ibu  harus segera dilahirkan.
·         Tanggal persalinan yang sudah lewat terlalu lama.
  
Bagaimana proses induksi berlangsung?

Induksi memang menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman. Untuk membantu menguranginya, Ibu dapat melakukan teknik pernafasan seperti pada kelas prenatal.

Proses induksi bisa berlangsung cukup cepat tapi bisa juga butuh waktu satu dua hari barulah terjadi proses melahirkan. Berikut ini adalah gambaran singkat tentang cara-cara induksi yang biasa dilakukan oleh dokter Ibu hamil:

Jangkauan selaput (Membrane sweep) – Cara ini sangat mirip dengan pemeriksaan dalam. Bidan atau dokter Ibu  akan merentangkan mulut rahim dengan jari agar proses kehamilan terjadi. Jika berhasil, proses kelahiran bisa terjadi dalam 24-48 jam. Tapi jangan panik bila tidak berhasil. Karena dokter atau bidan pasti akan memberi bantuan yang terbaik .

Memecahkan ketuban – ketuban Ibu  dipecah dengan alat menyerupai jarum rajut untuk mendorong kontraksi.

Prostaglandin
– Hormon yang menstimulasi proses kelahiran. Dapat digunakan sebagai jeli atau semacam spiral yang diletakkan di leher mulut rahim.

Oksitosin – Biasanya dimasukkan lewat selang infus. Hormon ini dapat mendorong terjadinya beberapa kontraksi yang kuat. Biasanya dilakukan bersama dengan pemecahan ketuban Ibu.

No comments:

Post a Comment